Puguh - SEMARAK HARI SANTRI NASIONAL 2025: Kolaborasi SD Negeri Puguh Boja dan Mahasiswa KKN Reguler 85 UIN Walisongo Semarang

SEMARAK HARI SANTRI NASIONAL 2025: Kolaborasi SD Negeri Puguh Boja dan Mahasiswa KKN Reguler 85 UIN Walisongo Semarang

Menumbuhkan Semangat Santri, Menanamkan Nilai Nasionalisme di Usia Dini


Dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional Tahun 2025, SD Negeri Puguh, Kecamatan Boja, Kabupaten Kendal, menyelenggarakan kegiatan bertajuk “Semarak Hari Santri Nasional” pada Selasa, 22 Oktober 2025.
Kegiatan ini dilaksanakan sebagai bentuk penghormatan terhadap perjuangan para santri dan ulama yang telah berperan besar dalam memperjuangkan serta mempertahankan kemerdekaan Republik Indonesia.

Berdasarkan hasil wawancara dengan Bapak Suroso, S.Pd, selaku Kepala SD Negeri Puguh Boja, beliau menyampaikan bahwa:

“Sejak ditetapkannya tanggal 22 Oktober sebagai Hari Santri Nasional oleh Presiden Joko Widodo, SD Negeri Puguh telah secara rutin memperingati hari bersejarah tersebut setiap tahunnya.

Pelaksanaan peringatan Hari Santri Nasional di SD Negeri Puguh selalu diisi dengan berbagai kegiatan yang bernuansa Islami dan edukatif, seperti pembacaan doa bersama, lomba-lomba keagamaan, hingga kegiatan yang mengenalkan kebiasaan dan karakter para santri kepada para siswa.
Melalui kegiatan tersebut, sekolah berupaya menanamkan nilai-nilai keimanan, kedisiplinan, dan gotong royong kepada peserta didik. Meskipun SD Negeri Puguh berada di bawah naungan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) dan bukan lembaga pesantren, namun semangat santri tetap dijaga melalui pembelajaran dan kegiatan yang menumbuhkan jiwa nasionalisme, persatuan, dan cinta tanah air.

Dengan demikian, peringatan Hari Santri Nasional di SD Negeri Puguh bukan hanya menjadi momen seremonial, melainkan juga sarana untuk menumbuhkan kesadaran siswa akan perjuangan para santri dalam mempertahankan kemerdekaan Indonesia serta menginspirasi mereka agar menjadi generasi yang berakhlak mulia dan berjiwa pejuang.”

Acara Semarak Hari Santri Nasional 2025 dilaksanakan pada pukul 07.30 WIB di halaman SD Negeri Puguh Boja dan diikuti oleh seluruh siswa kelas 1 hingga kelas 6 dengan penuh semangat dan antusiasme.

Para siswa mengenakan busana khas santri berupa sarung, peci, dan baju koko, mencerminkan semangat kesederhanaan dan kekhasan santri Indonesia.
Kegiatan diawali dengan apel pagi yang dipimpin oleh Bapak Riyanto selaku pembina upacara, dilanjutkan dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an oleh perwakilan siswa kelas 5 dalam suasana yang khidmat.
Setelah itu, seluruh peserta bersama-sama menyanyikan lagu Indonesia Raya, diikuti dengan pembacaan Asmaul Husna yang dipimpin oleh siswa kelas 5 dan diikuti dengan antusias oleh seluruh peserta didik.

Dalam sambutannya, Kepala Sekolah SD Negeri Puguh Boja, Bapak Suroso, S.Pd, menegaskan pentingnya memperingati Hari Santri Nasional sebagai bentuk penghargaan terhadap jasa dan perjuangan para santri terdahulu.

“Hari Santri adalah momentum untuk mengenang jasa para santri dan ulama yang turut memperjuangkan kemerdekaan Indonesia. Semangat santri harus terus kita hidupkan dalam diri generasi muda,” ujar beliau.
Setelah sambutan, acara dilanjutkan dengan penampilan perwakilan siswa kelas 6 yang menceritakan kisah perjuangan Sunan Kudus dalam menyebarkan ajaran Islam di Nusantara. Kisah tersebut disambut dengan antusias oleh para siswa karena disampaikan dengan gaya bercerita yang menarik dan penuh nilai moral.

Kemeriahan kegiatan semakin terasa dengan hadirnya mahasiswa KKN Reguler 85 UIN Walisongo Semarang, yaitu Kak Izzul dan Kak Lala, yang turut berpartisipasi aktif dalam mengisi acara.

Mereka membawakan materi sejarah Hari Santri Nasional dengan gaya interaktif dan komunikatif, membuat siswa tetap fokus dan bersemangat.
Dalam penyampaiannya, Kak Izzul menjelaskan bahwa Hari Santri Nasional diperingati setiap 22 Oktober sebagai bentuk penghormatan terhadap Resolusi Jihad yang dikeluarkan oleh Hadratussyaikh KH. Hasyim Asy’ari pada tahun 1945, yang menyerukan para santri dan umat Islam untuk berjuang mempertahankan kemerdekaan Indonesia dari penjajah.
Selain itu, mahasiswa KKN juga menjelaskan tema Hari Santri Tahun 2025, yaitu:

Mengawal Indonesia Merdeka, Menuju Peradaban Dunia.”

Untuk menambah semangat, sesi dilanjutkan dengan kuis interaktif berhadiah, di mana para siswa berlomba menjawab pertanyaan seputar sejarah Hari Santri. Suasana menjadi sangat hidup dan penuh tawa, menandakan antusiasme siswa dalam menyerap pengetahuan dengan cara yang menyenangkan.

Kegiatan diakhiri dengan makan bersama ala santri, di mana seluruh siswa duduk bersila di halaman sekolah sambil menikmati hidangan sederhana menggunakan tangan, sebagaimana tradisi di pesantren.
Sebagai penutup, siswa kelas 6 menampilkan rebana dan shalawat, menambah suasana religius dan kebersamaan yang hangat.

Dengan demikian, kegiatan Semarak Hari Santri Nasional 2025 di SD Negeri Puguh Boja telah terlaksana dengan penuh semangat, kekhidmatan, dan kebersamaan.
Partisipasi mahasiswa KKN Reguler 85 UIN Walisongo Semarang memberikan warna tersendiri dalam kegiatan ini, menjadi wujud nyata sinergi antara dunia kampus dan sekolah dasar dalam menanamkan nilai religius, nasionalisme, dan karakter santri pada generasi muda.

Demikian berita acara kegiatan Semarak Hari Santri Nasional 2025 ini dibuat dengan sebenar-benarnya sebagai dokumentasi resmi pelaksanaan kegiatan di SD Negeri Puguh Boja, Kabupaten Kendal.
Semoga semangat Hari Santri terus hidup dalam diri setiap siswa, menjadi bekal untuk tumbuh menjadi generasi yang beriman, berilmu, dan berakhlakul karimah.


Dipost : 22 Oktober 2025 | Dilihat : 20

Share :